Rabu 26 Mar 2025 12:10 WIB

Gerak Syariah 2025, Berjamaah Tingkatkan Literasi dan Inklusi Keuangan Syariah

Ini merupakan langkah OJK dalam meningkatkan literasi dan inklusi keuangan syariah.

Rep: Eva Rianti/ Red: Ahmad Fikri Noor
Suasana puncak acara Gebyar Ramadhan Keuangan Syariah (Gerak Syariah) 2025 oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) di Kompleks Bank Indonesia, Jakarta Pusat, Selasa (25/3/2025).
Foto: Eva Rianti/Republika
Suasana puncak acara Gebyar Ramadhan Keuangan Syariah (Gerak Syariah) 2025 oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) di Kompleks Bank Indonesia, Jakarta Pusat, Selasa (25/3/2025).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kampanye nasional literasi dan inklusi keuangan syariah selama Ramadhan yang digelar Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Gerak Syariah 2025 telah meraih antusiame luar biasa dari masyarakat. Gelaran akbar ini diikuti 2.863 kegiatan, meliputi literasi, inklusi, dan kegiatan sosial.

Angka tersebut meningkat lebih dari dua kali lipat dibandingkan Gerak Syariah 2024 yang tercatat sebanyak 1.345 kegiatan. Kepala Eksekutif Pengawas Perilaku Pelaku Usaha Jasa Keuangan, Edukasi, dan Perlindungan Konsumen OJK Frederica Widyasari Dewi menyampaikan, Gerak Syariah 2025 mencatatkan capaian yang lebih tinggi dibandingkan tahun sebelumnya.

Baca Juga

"Total peserta edukasi keuangan syariah di Gerak Syariah 2025 pun mengalami peningkatan dua kali lipat, yang tadinya total 3 juta (2024) menjadi 6,3 juta (2025). Dan total penerima manfaat sosial juga meningkat sangat pesat dari 93 ribu menjadi 158 ribu," kata Frederica dalam acara Puncak Gerak Syariah 2025 di Kompleks Bank Indonesia, Selasa (25/3/2025).

OJK juga mencatatkan adanya kegiatan penghimpunan dana masyarakat dalam program Gerak Syariah 2025. Kegiatan penghimpunan dana tersebut merupakan program anyar di 2025. Menurut catatannya, total penghimpunan dana masyarakat di Gerak Syariah 2025 mencapai hingga Rp 1,9 triliun. Sedangkan angka penyaluran dana kepada masyarakat atau pembiayaan dalam program tersebut mencapai Rp 4,6 triliun.

Frederica mengatakan, capaian yang tinggi tersebut tidak terlepas dari kolaborasi bersama sejumlah stakeholder. Yakni bersama Pelaku Usaha Jasa Keuangan Syariah (PUJKS), Asosiasi Industri Jasa Keuangan Syariah, Bank Indonesia, Kementerian Agama Republik Indonesia, Komite Nasional Ekonomi dan Keuangan Syariah (KNEKS), Masyarakat Ekonomi Syariah (MES), Tim Percepatan Keuangan Daerah (TPAKD), media massa, influencer, tokoh agama, dan tokoh penggerak keuangan syariah lainnya. Kegiatan tersebut juga akan dilaksanakan serentak oleh 37 Kantor OJK di daerah.

"Ke depan kegiatan-kegiatan akan lebih banyak disinergikan sebagai upaya untuk terus meningkatkan literasi dan inklusi keuangan syariah," tuturnya.

photo
Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menggelar program Gebyar Ramadhan Keuangan Syariah (Gerak Syariah) 2025 yang merupakan kampanye nasional keuangan syariah selama Bulan Ramadhan dalam rangka meningkatkan literasi dan inklusi keuangan syariah di Indonesia. - (OJK)

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement