Sabtu 29 Mar 2025 11:47 WIB

BSI Berangkatkan 1.019 Pemudik, Sediakan Sarana Khusus bagi Disabilitas

BSI menghadirkan Posko Layanan Mudik 2025 di titik-titik strategis.

Rep: Dian Fath Risalah/ Red: Ahmad Fikri Noor
Karyawan melintas di dekat logo Bank Syariah Indonesia (BSI).
Foto: Prayogi/Republika.
Karyawan melintas di dekat logo Bank Syariah Indonesia (BSI).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) menggelar program mudik bersama untuk mendukung masyarakat kembali ke kampung halaman pada Idul Fitri 1446 Hijriah. Tahun ini, BSI memberangkatkan 1.019 pemudik dengan berbagai moda transportasi, termasuk fasilitas khusus bagi 379 pemudik dengan kebutuhan khusus atau disabilitas.

Para pemudik diberangkatkan menggunakan 18 armada bus, 280 kursi kereta api, dan 9 kursi pesawat. Khusus bagi penyandang disabilitas, BSI menyediakan 3 bus khusus yang telah disesuaikan dengan kebutuhan mereka. Adapun kota tujuan mudik meliputi Yogyakarta, Wonogiri, Surabaya, Madiun, Jombang, Malang, dan Palembang.

Baca Juga

Plt Direktur Utama BSI Bob Tyasika Ananta menegaskan bahwa program mudik ini merupakan bagian dari rangkaian Ramadan Jadi Mudah, yang menjadi agenda utama BSI selama bulan suci. Program ini juga merupakan bentuk implementasi semangat BSI sebagai Sahabat Sosial yang didukung oleh nasabah melalui donasi.

"Kegiatan ini juga menjadi salah satu bentuk implementasi tanggung jawab sosial dan lingkungan (TJSL) BSI kepada masyarakat. Selain itu, langkah ini juga diharapkan mendukung upaya pemerintah dalam memperlancar arus mudik dan mengurangi potensi kecelakaan lalu lintas bagi pemudik yang menggunakan kendaraan roda dua," ujar Bob dalam keterangan dikutip Jumat (28/3/2025).

Bob menambahkan, penyediaan layanan mudik bagi penyandang disabilitas adalah bentuk kepedulian BSI terhadap kelompok masyarakat yang memiliki kebutuhan khusus.

"BSI juga mendukung kelancaran dan kemudahan masyarakat yang akan merayakan Lebaran di kampung halaman, terutama bagi penyandang disabilitas, kami tergerak untuk membantu dalam bentuk menyediakan kendaraan yang khusus mengantarkan mereka untuk mudik," katanya.

Untuk memberikan pelayanan maksimal kepada nasabah dan pemudik, BSI menghadirkan Posko Layanan Mudik 2025 di titik-titik strategis sepanjang jalur mudik utama. Posko ini beroperasi mulai 26 Maret hingga 1 April 2025 di 12 titik strategis.

Sebanyak 8 titik posko utama BSI berlokasi di:

1. Masjid BSI Cipali Rest Area KM 66 Tol Cipali

2. Masjid BSI Cipularang Rest Area KM 188 Tol Cipularang

3. Pelabuhan Merak

4. Stasiun Pulo Gebang

5. Stasiun Senen

6. Stasiun Gambir

7. Stasiun Gubeng

8. Stasiun Pasar Turi

Di lokasi rest area, tersedia masjid BSI yang dapat dimanfaatkan oleh pemudik untuk beribadah dan beristirahat. Selain itu, BSI berkolaborasi dengan Kementerian BUMN menambah 4 titik posko mudik di Pelabuhan Tanjung Pinang, Stasiun Yogyakarta, Bandara Halim Perdanakusuma, dan Bandara Ahmad Yani Semarang.

Di posko tersebut, BSI menyediakan berbagai layanan untuk kenyamanan pemudik, termasuk pojok bermain anak, layanan konsultasi ZISWAF, kursi pijat, mobil kas keliling, serta 8.000 paket makanan berbuka puasa yang didistribusikan di delapan titik posko utama.

"BSI ingin menjadi bagian dari kisah pemudik yang memburu momen Lebaran di kampung halaman bersama keluarga tercinta. Kami berharap para pemudik dapat mudik dengan tenang, aman, nyaman, dan lancar untuk merayakan momen Hari Raya di tempat tujuan," harap Bob.

Advertisement

Komentar

Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement