Senin 24 Mar 2025 08:49 WIB

BPJPH: Sertifikasi Halal Penting untuk Buka Peluang Pasar Global

Sertifikasi halal adalah strategi penting untuk tingkatkan daya saing.

Sertifikasi halal adalah strategi penting untuk tingkatkan daya saing.
Foto: Republika/Thoudy Badai
Sertifikasi halal adalah strategi penting untuk tingkatkan daya saing.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kepala Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH) Ahmad Haikal Hasan mengatakan sertifikasi halal bukan hanya sekadar pemenuhan kewajiban regulasi, tetapi juga langkah penting untuk membuka peluang pasar global. Sertifikasi halal adalah strategi penting untuk tingkatkan daya saing.

"UMKM Indonesia memiliki potensi besar untuk diterima di luar negeri dan sertifikat halal adalah kekuatan utama dalam persaingan global," katanya dalam keterangannya di Jakarta, Senin (24/3/3)2025).

Baca Juga

Hal tersebut dikatakan Haikal saat penandatanganan nota kesepahaman (MoU) antara BPJPH dan Kamar Dagang dan Industri (Kadin) DKI Jakarta tentang sosialisasi, edukasi, dan promosi bidang jaminan produk halal serta dukungan program fasilitasi sertifikasi halal bagi pelaku usaha mikro dan kecil (UMK) binaan Kadin di Jakarta, Jumat (21/3/2025).

"Kehadiran Kadin dalam program ini menjadi vitamin untuk mencapai target yang lebih besar," lanjut Haikal.

Haikal menambahkan kerja sama ini merupakan langkah strategis bagi program sertifikasi halal bagi pelaku UMK.

"Kadin DKI Jakarta berperan besar dalam memfasilitasi sertifikasi halal dengan menyediakan 1.000 sertifikat halal melalui mekanisme reguler dan self-declare," ujar Haikal.

Senada, Ketua Umum Kadin Indonesia Anindya Bakrie juga mengatakan sertifikasi halal adalah strategi penting dalam mengembangkan daya saing produk Indonesia.

"Kadin menaungi seluruh dunia usaha dari mulai UMKM juga BUMN. Semoga kerja sama dengan BPJPH ini dapat membantu para pelaku usaha berkembang seperti yang diceritakan Pak Haikal mengenai para UMKM yang akhirnya tembus pasar internasional," ujarnya.

Sementara itu, Ketua Kadin DKI Jakarta Diana Dewi menegaskan pentingnya sertifikasi halal dalam meningkatkan daya saing produk lokal.

"Kolaborasi ini sangat penting karena sertifikasi halal bukan hanya sekadar kewajiban regulasi, tetapi juga peluang untuk memperluas pasar. Kadin DKI Jakarta siap berperan aktif dalam menyosialisasikan serta mendorong UMKM binaannya untuk memanfaatkan kesempatan ini," katanya.

Ia pun optimistis langkah ini akan membantu mencapai target sertifikasi halal di tahun 2025.

Menurut dia, Kadin DKI Jakarta berkomitmen untuk terus mendorong UMKM agar memahami nilai tambah dari sertifikasi halal.

"Dari 1.000 sertifikat yang kami fasilitasi hari ini, kami menargetkan jumlah ini bisa bertambah hingga 38.000 sertifikat melalui kerja sama dengan Kadin di seluruh Indonesia," ujar Diana.

 

 

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement