Selasa 14 Nov 2023 22:31 WIB

20 Perusahaan China Akses Layanan Sertifikasi Halal LPH Surveyor Indonesia

Masih ada belasan perusahaan China antre untuk sertifikasi halal via LPH PTSI.

Rep: Muhammad Nursyamsi/ Red: Fuji Pratiwi
Surveyor Indonesia.
Foto: Surveyor Indonesia
Surveyor Indonesia.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT Surveyor Indonesia (PTSI) melakukan ekspansi dengan memberikan layanan sertifikasi halal di luar negeri. Berbekal status Lembaga Pemeriksa Halal (LPH) PTSI yang kini sebagai utama nasional dan internasional sehingga dapat memeriksa berbagai skala usaha dari level mikro, kecil, menengah, hingga besar di dalam negeri maupun luar negeri. 

Kepala LPH PT Surveyor Indonesia Afrinal mengatakan LPH PTSI telah melakukan layanan sertifikasi halal terhadap puluhan produk di China. Afrinal menyampaikan minat produk luar negeri terhadap sertifikasi halal begitu tinggi menyusul keputusan pemerintah mewajibkan seluruh produk makanan dan minuman harus memiliki label halal pada Oktober mendatang. 

Baca Juga

"Ada 20 (perusahaan China tersertifikasi halal). Insya Allah akhir bulan ini kita akan berangkat untuk tujuh perusahaan dan akhir Desember nanti ada enam lagi. Jadi total semua ada 33 perusahaan," ujar Afrinal usai penyerahan sertifikat halal UKM binaan Rumah BUMN Telkom 2023 di Graha Surveyor Indonesia, Jakarta, Selasa (14/11/2023).

Afrinal menyampaikan produk yang mendapat layanan sertifikasi halal cukup beragam, mulai dari produk makanan dan minuman, cemilan anak-anak, kosmetik, dan juga rempah-rempah.

Selain Cina, lanjut Afrinal, LPH PTSI juga sedang membangun penjajakan kerja sama pelayanan sertifikasi halal dengan sejumlah perusahaan Korea Selatan, Thailand, Jepang, hingga Vietnam. Afrinal menyebut sejumlah produk tersebut meliputi makanan dan minuman seperti  jamur kuping dari Jepang hingga kosmetik seperti masker dari Korea Selatan. 

"Baru penjajakan. InsyaAllah mereka akan tahu bagaimana proses persyaratannya. Tahun depan mereka harus memenuhi persyaratan itu," kata Afrinal.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement