REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) terus membuktikan komitmennya untuk menjadi mitra finansial, sosial, dan spiritual bagi nasabahnya dalam pengelolaan kekayaan secara syariah melalui layanan eksklusif BSI Prioritas. Sebagai salah satu bank syariah terkemuka di Indonesia, BSI telah menyediakan layanan eksklusif BSI Prioritas dalam naungan wealth management yang telah berhasil membangun fondasi kuat dalam pengelolaan kekayaan berprinsip syariah.
“BSI Prioritas mendasarkan pendekatannya pada 5 pilar utama pengelolaan kekayaan syariah (Sharia Wealth Management), yaitu penciptaan kekayaan (Wealth Creation), akumulasi kekayaan (Wealth Accumulation), pemurnian kekayaan (Wealth Purification), perlindungan kekayaan (Wealth Protection), dan distribusi kekayaan (Wealth Distribution),” ujar Direktur Retail Banking BSI Anton Sukarna, dalam keterangan tertulis, Rabu (13/12/2023).
Dalam hal akumulasi kekayaan (Wealth Accumulation), BSI Prioritas memberikan dukungan kepada nasabah untuk mengalokasikan aset mereka melalui berbagai instrumen investasi syariah, termasuk reksa dana syariah, surat berharga syariah negara (SBSN), investasi emas, dan deposito syariah. Nasabah juga didampingi secara langsung oleh tim Relationship Manager dan Wealth Specialist dalam melakukan pembelian investasi. BSI menyediakan instrumen investasi dalam mata uang idr dan usd sehingga dapat melengkapi diversifikasi pilihan investasi untuk nasabah.
Baru-baru ini BSI meluncurkan enam produk reksa dana syariah hingga saat ini BSI memasarkan lebih dari 20 produk reksadana syariah dengan berbagai kelas aset sesuai profil risiko dan kebutuhan nasabah. Anton meyakini, penambahan produk terbaru reksa dana syariah dapat melengkapi kebutuhan dan memberikan lebih banyak pilihan kepada nasabah yang akan berinvestasi syariah khususnya dalam instrumen reksadana.
“BSI Prioritas bahkan telah resmi menjadi agen penjual reksa dana atau APERD, dan menjadi satu-satunya bank syariah di Indonesia yang memiliki status tersebut,” ujar Anton.
BSI terus berusaha menyediakan berbagai fasilitas dan layanan khusus nasabah prioritas yang ingin melaksanakan ibadah haji dan umrah dengan meluncurkan meluncurkan Layanan baru yaitu Hajj & Umrah Concierge.
"Melalui Hajj & Umrah Concierge, BSI menyediakan layanan- layanan khusus untuk nasabah BSI Prioritas. Mulai dari layanan konsultasi spiritual yang membantu nasabah terkait tata cara dan pelaksanaan ibadah haji dan umrah, hingga layanan solusi finansial melalui beragam produk investasi dalam bentuk rupiah dan dollar serta paket-paket eksklusif yang memberikan kemudahan transaksi untuk kenyamanan beribadah di tanah suci," jelas Anton
Per Sept 2023, Nasabah BSI Prioritas telah mencapai 58.000 atau tumbuh sekitar 12 persen (yoy). Selanjutnya, dalam hal pemurnian kekayaan (Wealth Purification), BSI Prioritas menyediakan layanan konsultasi ZISWAF (Zakat, Infaq, Sadaqah, Wakaf) dengan melibatkan konsultan profesional yang bekerja sama dengan BSI Maslahat. Layanan ini juga dapat diakses melalui platform BSI Mobile, yang memungkinkan pembayaran Zakat, Infaq, dan Sadaqah dilakukan secara mudah.
Perlindungan kekayaan (Wealth Protection) menjadi pilar keempat dari pengelolaan kekayaan (Wealth Management) berprinsip syariah yang dilakukan oleh BSI. Dalam hal ini, perseroan bermitra dengan AXA Mandiri dan BNI Life untuk menyediakan beragam produk bancassurance yang dapat dipilih oleh nasabah untuk melindungi kekayaan mereka.
Terakhir, Distribusi Kekayaan (Wealth Distribution) merupakan pilar penting dalam pengelolaan kekayaan syariah, di mana BSI Prioritas memberikan layanan konsultasi mengenai warisan Islam, termasuk rukun warisan Islam, syarat-syarat warisan Islam, dan perhitungan porsi warisan Islam.
“Kami juga menjalin sinergi dengan mitra profesional di Indonesia untuk memastikan layanan konsultasi warisan dilakukan dengan amanah dan sesuai dengan prinsip-prinsip Islam,” kata Anton.
Atas komitmen BSI dalam mendorong ekosistem wealth management berbasis syariah, BSI Berhasil meraih dua penghargaan internasional dari Islamic Retail Banking Awards (IRBA) sebagai 'The Strongest Islamic Retail Bank in Indonesia 2023' dan 'Excellence Award for Priority Banking in Indonesia 2023'.
Penghargaan tersebut ditentukan berdasarkan pemeringkatan bank syariah global yang dilakukan oleh Institut Keuangan Islam Cambridge dan mengikutsertakan lebih dari 130 bank syariah dari seluruh dunia.
“Dengan penghargaan ini, BSI Prioritas semakin menegaskan komitmennya untuk menjadi mitra finansial yang handal bagi nasabahnya, dengan berlandaskan prinsip-prinsip syariah dan pengelolaan kekayaan yang berkualitas,” kata Anton.
Ikuti Whatsapp Channel Republika