Selasa 23 Sep 2025 06:38 WIB

Tugas Berat Anggito, Guru Besar Keuangan Syariah yang Kini Jaga Aset Rp320 Triliun di LPS

Anggito menegaskan, sinergi data dan SDM jadi kunci LPS sebagai 'risk minimazer'

Rep: Dian Fath Risalah/ Red: A.Syalaby Ichsan
Anggito Abimanyu (kanan)
Foto: ANTARA FOTO/Muhammad Iqbal
Anggito Abimanyu (kanan)

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA — Komisi XI DPR resmi memilih Anggito Abimanyu sebagai Ketua Dewan Komisioner Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) periode 2025–2030. Anggito menggantikan Purbaya Yudhi Sadewa, yang kini menjabat Menteri Keuangan RI, usai fit and proper test, Senin (22/9/2025) malam.

Selain Anggito, DPR menetapkan Ferdinan Dwikoraja Purba sebagai Anggota Dewan Komisioner Bidang Program Penjaminan Polis. Susunan lengkap pimpinan LPS kini terdiri dari Anggito Abimanyu sebagai Ketua, Farid Azhar Nasution sebagai Wakil Ketua, Doddy Zulverdi sebagai Anggota Bidang Program Penjaminan dan Resolusi Bank, serta Ferdinan Dwikoraja Purba sebagai Anggota Bidang Program Penjaminan Polis.

Baca Juga

Ketua Komisi XI DPR M. Misbakhun menargetkan hasil uji kelayakan segera dibawa ke paripurna. “Saya serahkan ke pimpinan saya. Selesaikan administrasi malam ini. Mudah-mudahan bisa dibawa ke rapat paripurna besok,” kata Misbakhun.

Dalam pemaparannya, Anggito menegaskan motivasinya berakar dari latar belakang akademiknya sebagai guru besar keuangan syariah. Saat ini ia masih menjabat Wakil Menteri Keuangan, namun jabatan tersebut akan dilepas setelah resmi terpilih.

“Pertama, latar belakang saya ekonomi dan keuangan syariah. Jadi saya guru besar di bidang keuangan syariah. Jadi sektor keuangan itu bukan sektor yang asing bagi saya. Dan sejak awal saya punya obsesi juga untuk memperbaiki sektor keuangan. Cuma major saya itu sektor publik yaitu fiskal,” jelas Anggito.

Ia mengungkapkan, penugasan maju ke LPS juga datang langsung dari Purbaya. “Ketika Pak Purbaya menyampaikan kepada saya, saya ditugaskan untuk menjadi calon di LPS, saya bersedia,” ungkap Anggito.

 
 
 
Lihat postingan ini di Instagram
 
 
 

Sebuah kiriman dibagikan oleh #UangKita (@kemenkeuri)

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement

Rekomendasi

Advertisement