Kamis 22 Feb 2024 18:19 WIB

Hijra Bank-Baitullah SuperApp Kolaborasi Garap Bisnis Haji Umroh

Kolaborasi ini menyasar market anak-anak muda.

Rep: Dian Fath Risalah/ Red: Lida Puspaningtyas
Direktur Utama Hijra Bank Bembi Juniar (kiri) dan Komisaris Baitullah SuperApp Nadhif Kasyvilla (kanan) seusai penandatanganan kerja sama yang bertujuan mendigitalisasi tabungan haji dan umrah untuk mempermudah anak muda beribadah di Jakarta, Rabu (21/2/2024). Pengguna Hijra Bank dan Baitullah SuperApp dapat saling menikmati layanan yang dihadirkan masing-masing platform. Layanan ini akan menjadi pilihan utama generasi muda baik generasi milenial dan Z dalam merencanakan ibadah umrah maupun haji khusus.
Foto: Dok Republika
Direktur Utama Hijra Bank Bembi Juniar (kiri) dan Komisaris Baitullah SuperApp Nadhif Kasyvilla (kanan) seusai penandatanganan kerja sama yang bertujuan mendigitalisasi tabungan haji dan umrah untuk mempermudah anak muda beribadah di Jakarta, Rabu (21/2/2024). Pengguna Hijra Bank dan Baitullah SuperApp dapat saling menikmati layanan yang dihadirkan masing-masing platform. Layanan ini akan menjadi pilihan utama generasi muda baik generasi milenial dan Z dalam merencanakan ibadah umrah maupun haji khusus.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Hijra Bank sebagai bank digital syariah modern terus berinovasi dengan melakukan kemitraan strategis bersama Baitullah SuperApp. Direktur Utama Hijra Bank Bembi Juniar mengatakan, kerja sama dengan Baitullah SuperApp menjadi suatu kebanggaan bagi Hijra Bank.

"Kami berharap kesepakatan ini dapat makin mempermudah generasi milenial dan Z dalam mewujudkan impiannya untuk menjalankan ibadah sunah yang sangat dianjurkan. Tentu saja, Hijra Bank dan Baitullah SuperApp hadir untuk meningkatkan kepuasan spiritual, kualitas hidup, dan kesejahteraan jamaah selama persiapan hingga kembali pulang ke Tanah Air," ujar Bembi, Rabu (21/2/2024).

Baca Juga

Komisaris Baitullah SuperApp Nadhif Kasyvilla mengatakan, Baitullah SuperApp  menjadi bagian dari ikhtiar menjangkau dan memudahkan generasi muda untuk merencanakan, memilih, dan menjalankan ibadah umroh serta haji khusus melalui teknologi di smartphone. Baitullah SuperApp hadir dengan ragam pilihan dan mitra penyelenggara yang resmi berizin dan berpengalaman.

"Hadirnya Hijra Bank dapat memperkuat ekosistem kami dengan menyediakan fitur keuangan untuk membiayai pilihan-pilihan layanan yang dipilih. Jadi pengguna tidak perlu kesulitan mencari lembaga jasa keuangan yang bisa dipercaya dan memudahkan,” jelas Nadhif Kasyvilla.

Pengguna Hijra Bank dan Baitullah SuperApp dapat saling menikmati layanan yang dihadirkan masing-masing platform. Setelah kerja sama ini sepenuhnya efektif berlaku, maka layanan ini akan menjadi pilihan utama generasi muda baik generasi milenial dan Z dalam merencanakan ibadah umroh maupun haji khusus.

Jumlah penduduk Muslim di Indonesia yang meliputi 86,7 persen atau setara 229 juta jiwa dari total populasi Indonesia, menunjukkan tingginya peluang bagi Baitullah SuperApp dan Hijra Bank untuk dapat melayani kebutuhan umroh dan haji khusus. Situasi ini diikuti juga dengan bertambahnya kesadaran dan kemampuan ekonomi masyarakat Indonesia untuk bersegera menunaikan umroh dan haji.

Berdasarkan kuota jamaah haji Indonesia pada 2023 yang mencapai 221 ribu jamaah, 203.320 di antaranya jamaah haji reguler. Sedangkan 17.680 jamaah haji khusus serta tidak terbatas kuota umroh dan bisa berangkat kapan saja.

Dengan adanya kolaborasi bersama Baitullah SuperApp, Hijra Bank menargetkan penyaluran pembiayaan dan tabungan haji maupun umroh kepada 1 juta anak muda agar semakin mudah beribadah.

Diketahui, minat masyarakat Indonesia dalam menunaikan ibadah umroh terus meningkat dari tahun ke tahun. Menurut data Kementerian Agama RI per Agustus 2023, jumlah jamaah umroh dari Indonesia tercatat sebanyak 808.301 orang dari total 13,3 juta jamaah umroh seluruh dunia yang naik 58 persen sejak 2019.

Saat ini, Indonesia menjadi negara dengan jumlah jamaah umroh terbanyak di dunia, melampaui India, Pakistan, dan Bangladesh.

Prospek pertumbuhan bisnis travel umroh diprediksi akan terus cerah dengan bertambahnya jumlah kelas menengah muslim yang memiliki kemampuan finansial melakukan ibadah tersebut, peningkatan pendapatan dan gaya hidup masyarakat, serta kemudahan akses informasi, pembiayaan, dan transportasi menuju Tanah Suci. Permintaan ibadah umroh dari Indonesia diperkirakan akan terus meningkat sebesar rata-rata 10 persen per tahun dalam lima tahun mendatang.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement