Senin 12 Feb 2024 07:12 WIB

Menikmati Wisata Susur Sungai Klias Wetland Sabah

Susur sungai menyuguhkan atraksi monyet dan keindahan alam.

Ilustrasi kegiatan susur sungai.
Foto: ANTARA FOTO/Yulius Satria Wijaya
Ilustrasi kegiatan susur sungai.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sebuah bus bertuliskan “Bus Persiaran” mendatangi sekelompok wisatawan asal Indonesia yang berwisata di Sabah, Malaysia. Sambutan hangat pemandu wisata bernama Adrian,  pria Sabahan, sebutan bagi warga lokal yang berasal dari Sabah, mengantarkan rombongan menuju sebuah lokasi wisata bernama Sungai Klias dengan menempuh perjalanan selama 2 jam dari pusat Kota Kinabalu.

Disuguhi lanskap pinggiran kota dengan beberapa rumah panggung penduduk khas Melayu serta suasana yang tenang, ia mengantarkan wisatawan asal Indonesia menuju sungai yang berjarak 112 kilometer atau sekitar 2 jam dari Kota Kinabalu atau warga setempat menyebut KK.

Baca Juga

Perjalanan selama 2 jam itu lantas berakhir ke sebuah "gang" dengan gapura bertuliskan "Klias River Cruise". Menyusuri jalan setapak di antara parit yang terdapat kapal kayu sederhana parkir dan rimbunnya pepohonan, seakan mengantarkan pengunjung menuju dimensi yang berbeda.

Namun sayangnya, di atas parit itu masih saja terlihat hasil ulah manusia yang sengaja membuang sembarangan sampah kaleng minuman.

Di ujung jalan setapak itu lantas ditemui sebuah pondok sederhana berbahan kayu. Sejumlah orang lantas menyapa rombongan dan menawarkan kudapan berupa pisang goreng, ubi goreng serta kue caca (kembang goyang) yang masih dalam keadaan hangat.

Apabila tertarik membeli minuman ringan lainnya, pengunjung dapat merogoh kocek sebesar 3 ringgit atau hampir Rp 10.000 (asumsi kurs 3.280 per RM).

Usai bersantap camilan penyambut, sang pemandu wisata mengarahkan untuk mengambil baju pelampung, pertanda tur susur sungai pun akan dimulai.

Atraksi monyet....

 

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement