Selasa 26 Aug 2025 14:01 WIB

Kelolaan Tabungan Anak di BSI Tembus Rp 1,51 Triliun hingga Juli 2025

BSI catat 1,1 juta rekening pelajar dengan dukungan literasi keuangan syariah.

BSI mencatat dana kelolaan tabungan anak mencapai Rp 1,51 triliun dari 1,1 juta rekening pelajar hingga Juli 2025. (ilustrasi)
Foto: Tahta Aidilla/Republika
BSI mencatat dana kelolaan tabungan anak mencapai Rp 1,51 triliun dari 1,1 juta rekening pelajar hingga Juli 2025. (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) mencatat dana kelolaan tabungan anak mencapai Rp 1,51 triliun dari 1,1 juta rekening pelajar hingga Juli 2025. Beberapa produk tabungan untuk pelajar di BSI antara lain Tabungan Junior Mudharabah, Tabungan Junior Wadiah, Tabungan Haji Muda, dan Tabungan Simpel.

Direktur Sales & Distribution BSI, Anton Sukarna, mengatakan tabungan pelajar yang dioptimalkan dapat menjadi sumber Dana Pihak Ketiga (DPK) kategori low cost fund. Dengan jumlah nasabah mencapai 22 juta dan rata-rata meningkat lima juta nasabah setiap tahun, Anton menyebut tingkat inklusi keuangan syariah diharapkan terus bertumbuh. Apalagi, pembukaan rekening kini dapat dilakukan secara digital tanpa harus mendatangi kantor cabang.

Baca Juga

Anton menambahkan, pertumbuhan tabungan pelajar di BSI merupakan hasil program literasi keuangan syariah yang menjadi salah satu strategi perseroan dalam meningkatkan konsumsi instrumen keuangan syariah.

Berdasarkan Survei Nasional Literasi dan Inklusi Keuangan (SNLIK) 2025 oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK), indeks literasi keuangan syariah Indonesia pada 2025 telah mencapai 43,42 persen. Namun, tingkat inklusi keuangan syariah baru 13,41 persen. BSI juga aktif melaksanakan program bersama regulator, antara lain Program KEJAR (Satu Rekening Satu Pelajar) yang menyasar pelajar di sekolah-sekolah.

Atas upaya tersebut, OJK memberikan tiga penghargaan kepada BSI, yaitu:

- KEJAR Award 2025 Kategori Bank Implementasi KEJAR Terbaik Subkategori Bank Umum Syariah,

- PUJK Syariah dengan Program Literasi Keuangan Terbaik,

- OJK Penggerak Duta Literasi Keuangan (OJK Peduli) Terbaik segmen PUJK Syariah.

BSI juga memenangkan kategori Duta Literasi Terbaik melalui Muhammad Charles Nur Oktawijaya, penerima BSI Scholarship yang aktif menyebarkan literasi keuangan di media sosial.

Selain itu, BSI meraih penghargaan literasi terbaik di segmen UMKM, terutama lewat penguatan BSI UMKM Center di empat kota, yakni Aceh, Yogyakarta, Surabaya, dan Makassar. Lebih dari 500 kegiatan digelar untuk mendorong UMKM naik kelas agar mampu bersaing dengan usaha besar.

Kepala Eksekutif Pengawas Perilaku Pelaku Usaha Jasa Keuangan, Edukasi, dan Perlindungan Konsumen OJK, Friderica Widyasari Dewi, mengapresiasi kontribusi industri jasa keuangan dalam meningkatkan literasi serta inklusi keuangan syariah.

“OJK menilai diperlukan peran serta seluruh pihak untuk meningkatkan literasi keuangan syariah yang benar dan tepat sehingga sasaran tercapai, termasuk memperluas agen literasi lintas sektor serta memberikan kemudahan akses layanan keuangan syariah,” kata Friderica.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement

Rekomendasi

Advertisement