Selasa 17 Jun 2025 13:21 WIB

IsDB Kembali Terbitkan Sukuk Dolar AS Senilai Miliaran di Pasar Global

Sukuk lima tahun ini menawarkan imbal hasil kompetitif bagi investor internasional.

Rep: Dian Fath Risalah/ Red: Friska Yolandha
Ilustrasi sukuk/obligasi. Islamic Development Bank (IsDB) kembali menerbitkan sukuk berdenominasi dolar Amerika Serikat dengan tenor lima tahun.
Foto: dok freepik
Ilustrasi sukuk/obligasi. Islamic Development Bank (IsDB) kembali menerbitkan sukuk berdenominasi dolar Amerika Serikat dengan tenor lima tahun.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Islamic Development Bank (IsDB) kembali menerbitkan sukuk berdenominasi dolar Amerika Serikat (AS) dengan tenor lima tahun. Sukuk ini ditawarkan dengan imbal hasil awal sebesar Secured Overnight Financing Rate (SOFR) ditambah 58 basis poin.

Penerbitan dilakukan di bawah skema Trust Certificate Issuance Programme senilai 25 miliar dolar AS milik IsDB.

Baca Juga

“Sukuk ini memiliki imbal hasil tetap yang dibayarkan setiap enam bulan dan akan dipatok harganya pada 17 Juni 2025,” tulis IsDB dalam keterangan resmi yang dikutip dari Zawya, Selasa (17/6/2025).

Sukuk tersebut akan dicatatkan di dua bursa, yakni Euronext Dublin dan Nasdaq Dubai. IsDB menunjuk delapan bank internasional sebagai penjamin emisi, yaitu BBVA, BMO Capital Markets, Citi, Emirates NBD Capital, Goldman Sachs International, Natixis, Societe Generale, dan Standard Chartered Bank.

IsDB merupakan lembaga keuangan pembangunan milik 57 negara anggota, dengan Arab Saudi sebagai pemegang saham terbesar. Negara anggota lainnya mencakup Indonesia, Iran, Mesir, Qatar, dan Uni Emirat Arab.

Lembaga yang berbasis di Arab Saudi ini menyandang peringkat tertinggi (AAA) dari tiga lembaga pemeringkat utama dunia—Moody’s, S&P, dan Fitch—dengan prospek stabil.

Pada Maret lalu, IsDB juga menerbitkan sukuk senilai 1,75 miliar dolar AS. Itu menjadi penerbitan perdana pada 2025, setelah tiga kali melakukan penerbitan publik sepanjang 2024.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement

Rekomendasi

Advertisement