REPUBLIKA.CO.ID, BENGKULU -- Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah meminta Kantor Pegadaian Bengkulu juga fokus pada penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR) syariah bagi masyarakat yang memiliki UMKM di provinsi berjuluk Bumi Rafflesia ini.
"Pertemuan kami beberapa waktu lalu, saya minta dengan teman-teman pegadaian untuk bagaimana lebih fokus menyalurkan KUR syariah," kata Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah di Bengkulu, Senin (20/11/2023).
Rohidin Mersyah mengatakan sasaran penerima KUR syariah tersebut bisa ditujukan bagi pemilik warung-warung kecil yang butuh modal untuk terus mengembangkan unit usaha mereka.
"(Seperti) kepada pemilik warung-warung dan rumah makan sekolah di SD, SMP dan SMA, karena mereka butuh modal pengembangan usaha," kata Gubernur Rohidin.
Lebih lanjut, Rohidin menjelaskan nantinya pemilik usaha warung tersebut juga bisa langsung dibina oleh Kantor Pegadaian Syariah dalam mengakselerasi pertumbuhan unit usaha. Kemudian, kata dia lagi, diharapkan juga ada pengembangan lebih luas ke pasar-pasar tradisional.
"Kalau mungkin kembangkan ke pasar-pasar tradisional, artinya ada upaya jemput bola, nanti kerja sama dengan aparat RT/RW, lurah setempat, sehingga betul-betul kelihatan cakupan wilayahnya, dibina langsung oleh pegadaian," kata Gubernur.
Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah menyampaikan hal tersebut ketika meresmikan Kantor Cabang Pegadaian Syariah di Kota Bengkulu, Senin, 20 November 2023.
Kepala Kantor Cabang Pegadaian Syariah Bengkulu Wilsa Firdaus mengatakan dengan adanya kantor cabang baru Pegadaian Syariah di Bengkulu diharapkan dapat memberikan kontribusi maksimal untuk masyarakat setempat.
"Jadi ke depannya diharapkan lebih meningkat dan dapat membantu masyarakat Bengkulu," ujar Wilsa pula.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
