REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mengatakan hari santri bukan sekadar peringatan semata, melainkan juga tentang menghargai peran penting santri sebagai salah satu pilar dalam membangun Indonesia sebagai bangsa berbudaya dan menghargai perbedaan.
"Jihad Santri, Jayakan Negeri adalah tema peringatan tahun ini. Jihad yang bukan mengacu pada pertempuran fisik, namun perjuangan intelektual anak-anak muda melawan kebodohan dan ketertinggalan," ujar Erick melalui akun Instagram, @erickthohir pada Ahad (22/10/2023).
Erick yang juga hadir dalam apel hari santri nasional di Tugu Pahlawan, Surabaya, Jawa Timur, Ahad (22/10/2023), juga mengunggah video santri berbakat yang kerap ia jumpai dalam setiap kunjungan ke pondok pesantren. Erick mengaku selalu mempunyai cerita unik ketika bertemu para santri berbakat tersebut.
"Para santri ini adalah masa depan bangsa. Dunia tak hanya membutuhkan orang pintar, tapi juga orang yang memiliki karakter, budi pekerti, dan moral yang baik," ucap Erick.
Erick menyampaikan sejarah mencatat, santri memiliki peran besar dalam berjuang merebut dan mempertahankan kemerdekaan.
"Hubbul watan minal iman, cinta tanah air adalah bagian dari iman. Selamat merayakan hari santri nasional 2023," kata Erick.