REPUBLIKA.CO.ID, BANDA ACEH -- PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) memberikan pelatihan digital marketing untuk delapan Badan Kemakmuran Masjid di provinsi setempat dalam upaya pemberdayaan ekonomi berbasis masjid.
“Pelatihan yang kita laksanakan untuk delapan BKM masjid ini merupakan wujud konsisten BSI dalam mendorong Islamic Ecosystem sebagai bagian dari kebangkitan ekonomi syariah dalam negeri,” kata Regional CEO BSI Aceh Wisnu Sunandar di Banda Aceh, Rabu (11/10/2023) lalu.
Ia menjelaskan di era digital saat ini, sangatlah penting bagi lembaga keagamaan seperti masjid untuk beradaptasi dengan perubahan zaman dan memanfaatkan kekuatan internet untuk terhubung dengan komunitas jamaah dan menyebarkan info kegiatan secara efektif.
Kemudian lewat pelatihan pemasaran digital juga dapat membantu masjid menyelenggarakan program pendidikan online, di mana masjid dapat menawarkan kelas virtual, webinar, dan ceramah kepada jamaah yang mungkin tidak dapat menghadiri sesi tatap muka.
Ia mengatakan BSI dan BSI Maslahat memberi perhatian khusus bagi ekosistem masjid dengan terus menggulirkan berbagai program salah satunya melaksanakan pelatihan digital marketing.
“Kami berharap strategi pemasaran digital dapat menjadi solusi bagi masjid-masjid di Aceh agar dapat menjangkau jamaahnya lebih luas dan efektif serta memfasilitasi donasi online dengan menyediakan opsi donasi yang aman dan nyaman di situs web masjid ataupun infak melalui QRIS,” katanya.
Pelatihan digital marketing yang diikuti delapan BKM masjid di Aceh tersebut berlangsung di BSI UMKM Center Aceh dengan ikut menghadirkan sejumlah tim profesional di bidangnya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
