Selasa 30 May 2023 23:22 WIB

Arab Saudi dan Malaysia Menandatangani Kesepakatan Sertifikasi Halal

Kesepakatan sertifikasi halal dilakukan Arab Saudi dan Malaysia.

Rep: Mabruroh/ Red: Muhammad Hafil
Arab Saudi dan Malaysia Menandatangani Kesepakatan Sertifikasi Halal. Foto: Logo halal Malaysia/ilustrasi
Foto: arabianoilandgas.com
Arab Saudi dan Malaysia Menandatangani Kesepakatan Sertifikasi Halal. Foto: Logo halal Malaysia/ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID, RIYADH — Otoritas Makanan dan Obat-obatan Saudi dan Departemen Pembangunan Islam Malaysia, juga dikenal sebagai JAKIM, menandatangani nota kerja sama untuk pengakuan sertifikasi halal dari produk-produk yang diproduksi kedua negara itu secara lokal.

Dilansir dari Arab News, Ahad (28/5/2023), perjanjian tersebut ditandatangani oleh CEO SFDA Dr. Hisham bin Saad Al-Jadhey dan Direktur Jenderal Jakim Dr. Hakima Yusuf.

Baca Juga

Ini juga mencakup bidang kerja sama dalam prosedur penilaian kesesuaian, spesifikasi standar, peraturan untuk mengeluarkan sertifikat halal, dan pertukaran pengetahuan dalam pelatihan, penelitian dan analisis laboratorium produk halal.

Al-Jadhey mengatakan perjanjian tersebut bertujuan untuk membakukan standar halal karena perbedaan spesifikasi, dengan lebih dari 400 sertifikat di seluruh dunia.

Al-Jadhey menekankan pentingnya membangun kerangka peraturan untuk meningkatkan keandalan produk halal bagi Muslim di seluruh dunia.

Dia mengatakan Pusat Halal Saudi telah bekerja selama beberapa tahun untuk membangun kerangka kerja untuk sistem sertifikasi halal internasional yang seragam, mengutip penandatanganan nota kerja sama dalam hal ini antara Kerajaan dan Maroko pada Oktober tahun lalu.  

 

Sumber:

https://www.arabnews.com/node/2311751/saudi-arabia

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement