REPUBLIKA.CO.ID, BANDA ACEH -- Bank Aceh Syariah akan melayani penukaran uang pecahan kecil dan besar di seluruh jaringan kantor bank tersebut mulai Senin (10/4/2023) dalam menghadapi Idul Fitri 1444 Hijriah.
"Insya Allah mulai Senin nanti seluruh jaringan kantor kita di seluruh Aceh termasuk mobil kas akan melayani penukaran uang kebutuhan Idul Fitri," kata Kepala Bidang Humas Bank Aceh Ziad Farhad di Banda Aceh, Rabu (5/4/2023).
Ia menjelaskan, Bank Aceh Syariah telah menyiapkan uang tukar mulai dari Rp 2.000, Rp 5.000, Rp10 ribu sampai Rp 100 ribu untuk memenuhi kebutuhan masyarakat yang ingin menukarkan uang yang nantinya akan dibagikan kepada famili dan keluarga terdekat saat Lebaran tiba. "Masyarakat tidak perlu khawatir akan ketersediaan dan penukarannya, karena Bank Aceh siap melayani penukaran di seluruh jaringan kantor yang ada dan untuk nominalnya tersedia dengan cukup," kata Ziad.
Sebelumnya Bank Indonesia (BI) Provinsi Aceh menyiapkan uang tunai Rp 4 triliun dalam menghadapi Ramadhan dan Idul Fitri 1444 Hijriah di daerah setempat.
Kepala Bank Indonesia Provinsi Aceh Rony Widijarto P mengatakan untuk penukaran uang, BI Aceh bekerja sama dengan perbankan, BPRS dan PT Pos Indonesia dengan membuka layanan penukaran uang yang tersebar di 47 jaringan kantor cabang dari 13 bank syariah, dua BPRS dan satu kantor PT Pos Indonesia di wilayah kerja KPw BI Provinsi Aceh yang dimulai dari periode 28 Maret sampai 18 April 2023.
Lebih rinci ia menjelaskan layanan mobil kas BI akan melayani penukaran uang di Banda Aceh dan Aceh Besar dengan lokasi yakni 29 Maret di Pasar Keutapang, 30 Maret Pasar Lambaro, 3 April di Kantor Wali Kota Banda Aceh, 4 April Kantor Gubernur Aceh, 5 April Darussalam, 6 April Pelabuhan Ulee Lheu dan 10 sampai 20 April di Mall Barata Banda Aceh.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
