Kamis 27 Feb 2025 14:25 WIB

BSI Perluas Layanan Remitansi di Korea Selatan

BSI melakukan ekspansi bisnis remitansi di Korea Selatan.

Rep: Dian Fath Risalah/ Red: Ahmad Fikri Noor
Petugas Bank Syariah Indonesia (BSI) melayani nasabah.
Foto: Dok Republika
Petugas Bank Syariah Indonesia (BSI) melayani nasabah.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) memperluas bisnis remitansi ke Korea Selatan, seiring upaya Perseroan memperkuat penetrasi layanan perbankan syariah di kawasan Asia. BSI melakukan ekspansi bisnis remitansi di Korea Selatan mengingat potensi jumlah Pekerja Migran Indonesia (PMI) di Negeri Ginseng tersebut yang mencapai lebih dari 60.000 orang.

Direktur Distribution and Sales BSI Anton Sukarna mengatakan, ekpansi bisnis remitansi ke Korea Selatan tersebut dilakukan awal tahun ini. Menurut Anton langkah strategis tersebut merupakan bagian dari upaya perseroan memperluas layanan remitansi di sejumlah negara di Asia yang sudah dijajaki sebelumnya, di antaranya di Malaysia, Singapura, Hongkong dan Jepang.

Baca Juga

“Kami akan terus menjajaki potensi pengembangan halal ekosistem di dalam dan luar negeri, salah satunya lewat bisnis remitansi,” ujar Anton, Kamis (27/2/2025).

Adapun per Januari 2025, BSI telah mengelola bisnis remitansi di 13 negara dengan volume transaksi mencapai Rp 10 triliun. Catatan tersebut tumbuh sebesar 42 persen year on year. Ari mengatakan, kinerja ini menunjukan bahwa transaksi remitansi terus meningkat.

Di sisi lain, untuk memperlancar bisnis remitansi di Korea Selatan, BSI menggandeng Gmoney Trans dengan melakukan penandatanganan perjanjian kerja sama. Melalui kolaborasi tersebut nasabah diberikan kemudahan dalam pembukaan rekening BSI melalui aplikasi GmoneyTrans.

Melalui layanan ini, BSI terus memperkuat layanan inklusif tidak hanya untuk PMI, namun juga bagi pelajar Indonesia di Korea Selatan. Melalui kerja sama tersebut, kedua entitas berkomitmen untuk bersama-sama mengembangkan basis komunitas pengguna layanan remitansi melalui referral pembukaan rekening BSI di aplikasi BYOND by BSI.

“Dengan kerja sama ini nasabah di Korea Selatan dapat membuka rekening BSI tanpa harus pulang ke Indonesia terlebih dahulu. Pelajar Indonesia yang akan berkuliah di Korea Selatan juga salah satu syarat administratifnya adalah memiliki mutasi dana dari luar negeri ke rekening Korea Selatan. Dengan layanan pengiriman uang yang lebih aman dan terpercaya proses ini menjadi lebih lancar dan mudah diakses,” tuturnya.

Anton menambahkan, kolaborasi antara BSI dan GmoneyTrans menjadikan layanan pengiriman uang lebih mudah diakses. Sehingga tercipta ekosistem keuangan yang inklusif untuk meningkatkan taraf hidup masyarakat Indonesia di luar negeri.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement