REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Al Rajhi Bank, bank terbesar kedua Arab Saudi, melaporkan laba bersih kuartal pertama 2023 sebesar 4,14 miliar riyal (1,10 miliar dolar AS atau sekitar Rp 16,2 triliun). Nilai itu terbilang datar secara tahuhan (flat year-on-year).
Perolehan laba Al Rajhi Bank ditopang turunnya total biaya operasional, termasuk biaya penurunan nilai, dikutip dari Zawya, akhir pekan ini.
Menurut Revinitif, laba tersebut sedikit di bawah perkiraan rata-rata para analis yakni 4,37 miliar riyal.
Dalam sebuah pernyataan di bursa Tadawul di Riyadh pekan ini, Al Rajhi Bank menyampaikan, cost pembiayaan turun 38 persen yoy menjadi 359 juta riyal dari 578 juta riyal. Pembiayaan dan investasi menghasilkan pendapatan 577 miliar riyal atau 19 persen lebih tinggi dari tahun sebelumnya.