Kamis 27 Apr 2023 12:42 WIB

IsDB Group Pertemukan Para Menteri dari 57 Negara Anggota

IsDB dorong kolaborasi dalam mengatasi tantangan yang dihadapi oleh negara anggota.

Rep: Dian Fath Risalah/ Red: Lida Puspaningtyas
Menteri Keuangan Sri Mulyani (kiri) berbincang dengan Presiden Islamic Development Bank (IsDB) Group Muhammad Sulaiman Al Jasser (kanan) sebelum mengikuti hari kedua pertemuan 3rd Finance Ministers and Central Bank Governors (FMCBG) G20 di Nusa Dua, Badung, Bali, Sabtu (16/7/2022). Hari kedua pertemuan Menteri Keuangan dan Gubernur Bank Sentral G20 itu melanjutkan pembahasan sejumlah agenda utama menyangkut ekonomi global dan keuangan.
Foto: ANTARA/Fikri Yusuf
Menteri Keuangan Sri Mulyani (kiri) berbincang dengan Presiden Islamic Development Bank (IsDB) Group Muhammad Sulaiman Al Jasser (kanan) sebelum mengikuti hari kedua pertemuan 3rd Finance Ministers and Central Bank Governors (FMCBG) G20 di Nusa Dua, Badung, Bali, Sabtu (16/7/2022). Hari kedua pertemuan Menteri Keuangan dan Gubernur Bank Sentral G20 itu melanjutkan pembahasan sejumlah agenda utama menyangkut ekonomi global dan keuangan.

REPUBLIKA.CO.ID, RIYADH -- Islamic Development Bank (IsDB) akan menjadi tuan rumah pertemuan tahunan Grup IsDB 2023 di Jeddah dari 10 hingga 13 Mei 2023. Dalam pertemuan tersebut akan mempertemukan berbagai pemangku kepentingan, termasuk menteri dari 57 negara anggota.

Adapun tema pertemuan tahun ini adalah Kemitraan untuk Menangkis Krisis yang menyoroti pentingnya kolaborasi dalam mengatasi tantangan yang dihadapi oleh negara-negara anggota IsDB. Selain 57 negara anggota, peserta lainnya adalah pejabat pemerintah senior, kepala organisasi internasional, perwakilan dari sektor swasta, masyarakat sipil, akademisi, dan media.

Pertemuan ini diharapkan berfungsi sebagai platform yang kondusif untuk dialog dan kolaborasi, dengan tujuan mengidentifikasi solusi yang dapat ditindaklanjuti untuk mendorong pembangunan yang inklusif dan berkelanjutan di negara-negara anggota IsDB. Pertemuan Tahunan tahun ini juga akan mencakup Forum Sektor Swasta (PSF), yang diselenggarakan oleh entitas Grup IsDB yang terdiri dari Korporasi Islam untuk Asuransi Investasi dan Kredit Ekspor (ICIEC), Korporasi Keuangan Perdagangan Islam Internasional (ITFC), dan Islamic Trade Finance Corporation (ITFC) dan Korporasi untuk Pengembangan Sektor Swasta (ICD). PSF bertujuan untuk menyediakan platform unik untuk berjejaring, menjalin hubungan bisnis, dan menjajaki peluang investasi dan perdagangan yang ditawarkan oleh negara-negara anggota.

"Acara empat hari ini akan menampilkan sesi pleno tingkat tinggi, diskusi panel interaktif, sesi teknis, dan acara sampingan yang mencakup berbagai topik, termasuk pengentasan kemiskinan, pembangunan infrastruktur, kesehatan, pendidikan, ketahanan pangan, perubahan iklim, dan inovasi," seperti dikutip Zawya, Kamis (27/4/2023).

Pertemuan tahunan ini juga akan menyediakan platform bagi negara-negara anggota untuk memamerkan proyek dan inisiatif pembangunan mereka, membina kemitraan untuk hasil yang berdampak. Grup IsDB juga akan menyelenggarakan ruang pameran khusus, menampilkan proyek dan inisiatif inovatif Grup, serta pencapaian dan kisah sukses negara-negara anggotanya. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement