Ahad 05 Mar 2023 04:53 WIB

Ini Dia Kawasan Wisata Indonesia yang Digemari Warga Cina

Wisatawan Cina datang melalui pintu masuk Bandara Sam Ratulangi.

Seorang wisatawan domestik berjalan di pantai pasir putih Pulau Sara, Kabupaten Talaud, Sulawesi Utara, Selasa (26/10/2021). Pulau Sara merupakan objek wisata yang menawarkan panorama alam pantai dan air laut yang jernih, yang dapat ditempuh menggunakan kapal laut dari Manado selama delapan jam.
Foto: ANTARA/Adwit B Pramono
Seorang wisatawan domestik berjalan di pantai pasir putih Pulau Sara, Kabupaten Talaud, Sulawesi Utara, Selasa (26/10/2021). Pulau Sara merupakan objek wisata yang menawarkan panorama alam pantai dan air laut yang jernih, yang dapat ditempuh menggunakan kapal laut dari Manado selama delapan jam.

REPUBLIKA.CO.ID, MANADO---Wisatawan mancanegara (wisman) yang mengunjungi Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) pada Januari 2023 masih didominasi warga Cina.

Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Sulut Asim Saputra mengatakan wisman yang datang ke Sulawesi Utara melalui pintu masuk Bandara Sam Ratulangi bulan Januari 2023 sebanyak 804 orang menurun 29,60 persen dibanding bulan Desember 2022 (M-to-M). Dibandingkan bulan Januari 2022, meningkat 72,53 persen (Y-on-Y). "Wisman didominasi oleh warga Tiongkok sebanyak 293 orang atau sebesar 36,44 persen dari total kunjungan turis," kata Asim.

Baca Juga

Kemudian, katanya, Singapura 113 orang (14,05 persen), Amerika 44 orang (5,47 persen) dan Jerman 41 orang (5,10 persen).

Gubernur Sulut Olly Dondokambey mengatakan pihaknya berharap wisman yang datang ke Sulut nantinya akan lebih banyak. 

Gubernur mengatakan dengan dibukanya penerbangan langsung Manado-Narita diharapkan dapatmeningkatkan sektor pariwisata di Sulut.

Olly Dondokambey mengatakan pembukaan penerbangan langsung Manado-Narita (Jepang) menjadi titik awal kebangkitan pariwisata di provinsi berpenduduk lebih dari 2,6 juta jiwa itu.

''Saya berharap momentum ini dapat dimanfaatkan sebaik mungkin oleh seluruh pemerintah daerah dan pelaku usaha pariwisata untuk mempromosikan seluruh potensi destinasi wisata, ini merupakan kesempatan emas,'' katanya.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement