Selasa 28 Feb 2023 15:55 WIB

Pilih Makanan Halal di Korea, Bagaimana Agar Muslim tak Terkecoh?

Wisata ke Korea akan lebih mudah jika mengetahui gerai-gerai yang ramah Muslim.

Rep: Santi Sopia/ Red: Qommarria Rostanti
Makanan halal di Korea Selatan (ilustrasi). Perjalanan wisata akan lebih mudah jika telah mengetahui gerai-gerai yang ramah Muslim berdasarkan riset dari sumber terpercaya.
Foto: www.freepik.com
Makanan halal di Korea Selatan (ilustrasi). Perjalanan wisata akan lebih mudah jika telah mengetahui gerai-gerai yang ramah Muslim berdasarkan riset dari sumber terpercaya.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pengaruh K-pop yang luar biasa menjadikan kuliner Korea, termasuk aneka camilan diminati banyak orang dari berbagai negara. Di Indonesia, konsumen Muslim dimudahkan oleh penyertaan label halal pada kemasan makanan.

Namun bagaimana saat Anda berkunjung ke Korea? Tidak semua makanan Korea mengandung bahan yang tidak halal. Muslim dapat menghindari makanan dengan komposisi daging babi dan alkohol untuk menikmati suguhan lezat ala negeri Gingseng.

Baca Juga

Ada susu rasa pisang yang lembut hingga mi ramen yang gurih. Ada juga kimbap non babi, mi ramen pedas, keripik manis dan asin, dan minuman rasa unik.

Konsumen bisa dengan saksama memeriksa komposisi pada kemasan. Perjalanan wisata akan lebih mudah jika telah mengetahui gerai-gerai yang ramah Muslim berdasarkan riset dari sumber terpercaya.

1. Memilih minuman

Selain air putih, wisatawan biasanya tergoda mencari variasi. Setiap toko serba ada, biasanya memiliki freezer kecil dengan cangkir es. Di sana biasanya akan ditemukan kopi saset besar, minuman cokelat, es teh, dan "ades".

Susu rasa pisang dan es melon juga dikenal sebagai camilan yang tidak mengandung bahan haram. Buah dan sayuran kering juga dapat menjadi alternatif kudapan halal di sela aktivitas.

2. Memilih kimbap

Samgak Kimbap bisa menjadi salah satu pilihan Muslim ketika berwisata di Korea Selatan (Korsel). Di negeri tersebut, nasi onigiri yang dibungkus nori atau rumput laut ini biasanya berisi daging tuna, ayam, sapi, atau babi. Muslim perlu berhati-hati agar hanya memilih varian daging lain, selain babi. Makanan tersebut bisa ditemukan Emart24, jaringan grup supermarket besar yang baru membuka minimarket 24 jam seperti CU, GS25, dan 7 Eleven.

3. Memilih keripik rasa

Camilan menarik lainnya ada keripik krispi rumput laut. Keripik ini juga bisa dimakan dengan nasi. Sebagian besar makanan ringan halal di Korea memiliki rasa manis, tapi keripik gurih telah menjadi bagian perubahan yang menyenangkan dan relatif sehat dibandingkan snack berminyak lainnya. Ada rasa camilan lain yang mungkin mengandung anggur, atau bumbu daging. Jadi sebaiknya pilih saja yang memiliki rasa asin biasa.

Saat memeriksa bahan camilan, cara tercepat untuk mengetahui halal atau tidak, adalah dengan memeriksa kolom alergen. Karena terkadang keripik rasa keju dilengkapi dengan bumbu daging.

4. Pepero

Pepero menjadi camilan klasik favorit sepanjang masa di antara orang Korea dan orang asing. Karena mungkin ada beberapa pabrik yang memproduksi Pepero (status halal yang berbeda), konsumen sebaiknya memeriksa label aditif atau hanya membeli kotak yang dapat ditemukan di gerai makanan halal milik Muslim di Korea seperti Kampungku di Myeongdong, Seoul.

5. Samyang ramyun

Samyang ramyun adalah mi Korea halal yang kenyal dan beraroma. Selain itu, mi ini sangat mudah disiapkan dan tersedia dalam beberapa rasa gurih. Salah satu rasa ramen Samyang yang paling populer adalah rasa Hot Chicken & Cheese. Camilan ini sangat cocok untuk siapa pun yang mendambakan mi dengan dasar krim dan rasa pedas.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement