Senin 14 Jul 2014 21:45 WIB

Sehat dengan Sayur dan Buah

Buah dan sayuran di dalam kulkas.
Foto: G4.leapfroglighting.com
Buah dan sayuran di dalam kulkas.

Diasuh oleh Prof dr Zubairi Djoerban

Spesialis penyakit dalam, konsultan hematologi dan onkologi medik

Assalamualaikum wr wb

Dalam tiga bulan terakhir ini ada dua anggota keluarga saya yang meninggal karena stroke dan tiga orang meninggal karena serangan jantung. Usia mereka bervariasi, namun kelimanya belum mencapai usia 50 tahun. Saya pernah membaca, makan sayur dan buah selain dapat mencegah kanker payudara, juga dapat mencegah sakit jantung, apakah benar demikian?

Berapa banyak sayur dan buah yang sebaiknya harus saya konsumsi setiap harinya? Usia saya sudah 64 tahun, masih aktif bekerja setiap hari di sebuah kantor swasta. Olahraga sekalisekali. Maksud saya satu kali seminggu senam dan sekali seminggu jalan keliling kompleks perumahan.

Check up sembilan bulan yang lalu. Kata dokter, saya perlu minum obat tekanan darah tinggi, obat kolesterol, dan obat kencing manis. Wassalam.

Hendro Raharjo-Depok

Waalaikumussalam wr wb

Mas Hendro yang baik, stroke, serangan jantung, dan kanker merupakan penyakit yang sering ditemukan di masyarakat kita, bahkan menjadi penyakit yang cukup sering menyebabkan kematian di Indonesia menurut hasil riset kesehatan dasar.

Banyak penelitian memang benar membuktikan bahwa mengonsumsi sayur dan buah dapat mengurangi angka kejadian kanker payudara. Pertanyaan Anda, apakah mengonsumsi sayur dan buah dapat mencegah serangan jantung.

Ada sebuah penelitian skala besar yang dipublikasikan pada awal 2011 yang menyertakan lebih dari 300 ribu orang, tepatnya 313.074 orang, baik yang belum pernah mengalami stroke maupun serangan jantung.

Penelitian yang diikuti delapan negara di Eropa ini dinamakan European Prospective Investigation into Cancer and Nutrition (EPIC)-Heart Study dan diterbitkan di majalah European Heart Journal.

Hasil penelitian menunjukkan, orang yang mengonsumsi sayur dan buah delapan porsi sehari, risiko meninggal akibat serangan jantung berkurang sebesar 22 persen, dibandingkan dengan yang mengonsumsi kurang dari tiga kali sehari.

Hasil penelitian ini memperkuat simpulan beberapa penelitian sebelumnya bahwa mengonsumsi sayur dan buah setiap hari dapat mengurangi risiko penyakit jantung koroner. Yang disebut satu porsi adalah 80 gram buah atau 80 gram sayur, setara dengan sebuah apel ukuran menengah/medium, pisang ambon yang kecil, atau sebuah wortel. Penelitian yang lebih dikenal dengan nama EPIC-Heart Study ini dikerjakan selama 8,4 tahun.

Sepanjang penelitian tersebut ditemukan 1.636 orang yang meninggal akibat penyakit jantung iskemik. Hasil olah data menunjukkan bahwa setiap peningkatan konsumsi satu porsi sayur dan buah dapat mengurangi risiko serangan jantung yang fatal sebesar empat persen.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement