Senin 03 Mar 2014 14:00 WIB

Sering Pedih Saat Buang Air Kecil

ISK merupakan penyakit yang banyak terjadi pada perempuan.
Foto: Prayogi/Republika
ISK merupakan penyakit yang banyak terjadi pada perempuan.

REPUBLIKA.CO.ID, Dok, saya baru menikah 6 bulan dan belum punya anak. Saya ada keluhan dok,saya merasa pedih saat buang air kecil, dok. Sehingga sering sakit di bagian bawah bila berhubungan dengan suami, meski tidak sering terjadi. Bagaimana cara mencegah infeksi salurah kemih ini? Apa pemicunya? Adakah pengaruh untuk kehamilan?

Terima kasih atas bantuannya, dok.

Yulmiati Yuli (28 tahun)

 Jakarta

 

Jawaban:

Terimakasih atas pertanyaan yang disampaikan Ibu Yulmi, semoga selalu dalam kondisi kesehatan yang terbaik. Sesuai dengan penuturan yang diceritakan maka dapat disimpulkan terdapat 2 masalah yang yang dialami oleh Ibu Yulmi.

Pertama berkaitan dengan keluhan Infeksi Saluran Kemih (ISK) dan kedua berkenaan dengan problem belum memiliki keturunan. Tentu, kedua hal ini harus dilakukan penanganan yang terpisah, sesuai dengan konteks masalah masing-masing.

Tentang keluhan nyeri saat Buang Air Kecil (BAK), di mana terjadi nyeri di bagian perut bawah, maka kondisi gejala sering BAK merupakan keluhan khas Infeksi Saluran Kemih (ISK). Secara spesifik untuk perempuan, maka pada perempuan seringkali mengalami ISK.

Hal tersebut dikarenakan lubang kencing yang letaknya berdekatan dengan vagina dan anus, sehingga kondisi kebersihan di daerah tersebut menjadi tidak terjaga. Terlebih bila cara membersihkan area tersebut salah, dari arah depan ke belakang dan bukan sebaliknya. Kontak area yang tidak bersih dapat memicu terjadinya ISK.

Tentu saja untuk hal tersebut sebaiknya dilakukan pemeriksaan dan pengobatan lebih lanjut dengan dokter Anda. Sedangkan hal yang bersangkutan dengan masalah belum memiliki keturunan, biasanya tindakan intervensi medis dilakukan setelah satu tahun menikah.

Namun tidak ada salahnya bila Ibu coba berkonsultasi dengan dokter kebidanan untuk memastikan ada atau tidaknya kelainan pada anatomi organ reproduksi Ibu. Sedangkan untuk sang suami dapat diobservasi oleh urolog untuk melihat kendala yang dihadapi.

Demikian yang dapat disampaikan, semoga mudah dipahami, terima kasih dan salam sehat.

dr Nugroho Budi Utomo, SpU

Spesialis Urologi di RS Meilia Cibubur

 

Kolom Dokter Kita diasuh oleh RS.Meilia Cibubur

Kirim pertanyaan Anda ke email : [email protected]

 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement