Jumat 01 Mar 2013 07:14 WIB

Sering Batuk Sampai Muntah, Mengapa Ya?

Batuk. Ilustrasi
Foto: .
Batuk. Ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID, Saya seorang ibu usia 35 tahun mempunyai keluhan kadang batuk-batuk. Namun batuk yang saya derita agak aneh. Kalau sudah batuk bisa sampai berjam-jam kadang sampai muntah dan berhenti dengan sendirinya tanpa minum obat. Namun waktu tertentu muncul lagi batuk tersebut seperti biasa sampai berjam-jam.

Kemunculan batuk tersebut bisa seminggu sekali atau dua minggu sekali terutama kalau badan kelelahan beraktivitas. Keluhan ini saya derita semenjak 1 tahun yang lalu sebelumnya tidak apa-apa. Yang saya tanyakan: Apa ada gejala penyakit tertentu karena batuk yang saya derita agak aneh? Apa saran dokter? Terima kasih atas sarannya.

 

Yumi (35 tahun)

Sawangan

 

Jawaban:

Salam untuk Ibu Yumi,, terima kasih banyak atas pertanyaannya. Gejala batuk yang timbul mengindikasikan ada sesuatu di saluran napas. Sebenarnya tubuh kita memang dilengkapi dengan refleks batuk, artinya jika ada benda asing yang masuk atau ada sesuatu di saluran napas, akan merangsang reseptor batuk yang ada disana sehingga timbul batuk dengan tujuan untuk mengeluarkan benda asing tersebut.

Jadi batuk itu merupakan upaya pembersihan jalan napas atau sebagai reaksi jika ada sesuatu. Gejala yang ibu rasakan secara periodik, kemungkinan ada pemicunya. Sebaiknya ibu perhatikan kapan biasanya muncul batuk tersebut (pagi, siang atau malam hari?) dan apa yang menjadi pemicunya,(apakah ibu ada unsur alergi?).

Jika muncul setiap kali ibu kelelahan setelah beraktivitas, ada kemungkinan terdapat hiperreaktivitas bronkus atau karena keringnya saluran napas akibat kurang minum saat beraktivitas, sehingga merangsang saluran napas dan dahak yang muncul di saluran napas akan kental dan lengket yang berakibat timbul batuk yang lama.

Hal tersebut terjadi sampai dahaknya lepas dari saluran napas dan keluar, sehingga ibu akan batuk-batuk terus yang kadang sampai muntah. Saran saya pertama ibu harus minum dalam jumlah yang cukup (8-12 gelas perhari) dan yang terpenting periksa ke dokter paru untuk memastikan penyakitnya, karena perlu dilakukan beberapa tes/pemeriksaan penunjang seperti foto toraks, tes fungsi paru (spirometri) dll.

Semoga penjelasan saya dapat dipahami dan bermanfaat. Semoga ibu cepat sembuh. Salam. (Zb)

 

dr. Zubaedah, Sp.P , MARS

Spesialis Kesehatan Paru-Paru di RS Meilia Cibubur

 

 

 

Kolom Dokter Kita diasuh oleh RS.Meilia Cibubur

Kirim pertanyaan Anda ke email : [email protected]

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement