Pertanyaan:

Hai Dokter, kalau dada berdebar-debar sesekali, dalam sehari mungkin bisa 3 sampai 3 kali mengalami kondisi ini. Apakah ini termasuk masalah pada jantung? Antisipasi apa dok untuk pemulihannya? Terima kasih.

Ummu Ammar

Jawaban:

Untuk Ummu yang baik, semoga kondisinya terus mengalami perbaikan ya. Sehubungan dengan pertanyaan yang disampaikan, maka perlu beberapa data observasi yang lebih jelas, seperti usia, riwayat penyakit yang dialami, serta apakah melakukan pola hidup tidak sehat seperti merokok, tidak berolahraga, dll.

Berdebar biasanya disebabkan oleh dua keadaan; Pertama, karena irama jantung yang tidak beraturan (aritmia). Kemudian yang kedua, akibat adanya frekuensi irama jantung yang cepat (melebihi irama jantung yang normal) yaitu melebihi 100 kali per menit.

Mekanisme penanganan yang dilakukan, harus dapat disesuaikan dengan latar belakang penyebab yang ditimbulkan. Oleh karena itu, sebaiknya masalah pada irama jantung yang tidak normal ini, dikonsultasikan terlebih dahulu ke dokter spesialis jantung dan pembuluh darah (Sp.JP).

Akan dilakukan serangkaian tes pemeriksaan. Umumnya pertama akan dilakukan pemeriksaan EKG (Electrocardiografi) dan pemeriksaan Ekokardiografi, setelah itu akan disusun diagnosa penyebab serta bagaimana mengatasinya. Nah, siapkan jadwal Anda untuk berkonsultasi dengan dokter, ya.

Semoga kita semua, akan lebih peduli pada organ jantung yang kita miliki dan menjaganya sebgaai karunia Tuhan dengan baik. Salam sehat. (AZ)

Dr Abdullah Zaini, SpJP

Spesialis Jantung di RS Meilia Cibubur

Kolom Dokter Kita diasuh oleh RS.Meilia Cibubur

Kirim pertanyaan Anda ke email : [email protected]

Ikuti Whatsapp Channel Republika