Ingin Mengembangkan Usaha, Bagaimana Mengurus Perizinannya?

Pertanyaan:

Selamat siang, saya Arief (25) asal Malang. Saya sudah resign karena ingin mandiri dari sebuah biro travel, dikarenakan ingin mempunyai travel sendiri di kota kelahiran saya, Blitar. Tapi saya masih ada kendala untuk persyaratan dalam memulai usaha. Kebetulan saya sekarang sudah punya sistem online untuk ticketing join.

Sekarang saya sudah menjual tiket sendiri, dari klien lama dan dari mulut ke mulut. Saya ingin mengembangkan lebih real usaha saya, meskipun modal pas-pasan. Bagaimana ya memulai tanpa keraguan?Karena saya bingung harus izin dan urus persyaratan kemana? Terima kasih sebelumnya.

Arief, 25 tahun

Jawaban:

Untuk Mas Arif yang terhormat, tentu memulai usaha sendiri berbeda dengan saat kita masih bekerja. Sekarang saatnya kita mencurahkan semua kemampuan untuk dapat menghidupi diri sendiri, serta tidak bergantung kepada orang lain. Pada kondisi tersebut, diperlukan komitmen yang totalitas dalam berusaha, sehingga kita memiliki fokus pada apa dan bagaimana mengembangkan usaha.

Nah, menjawab soal keraguan tentu hambatan yang terbesar dari upaya permulaan adalah menghilangkan dominasi ketidakpercayaan akan kemampuan diri sendiri. Karena itu, percaya diri menjadi modal dasar yang dibutuhkan. Tentu dengan rasionalisasi yang tepat, seperti kalkulasi serta rencana bisnis yang tepat, kemudian ditambah dengan perumusan ide usaha secara detil.

Berkaitan dengan perizinan, maka saran saya untuk kebutuhan UKM bisa dilaksanakan secara paralel. Dalam arti, bahwa bersamaan dengan aktivitas bisnis yang dilakukan maka pemenuhan izin dan legalitas dapat dilaksanakan secara parsial. Jadi jangan terlalu dipermasalahkan, karena yang terpenting roda usahanya berjalan.

Toh pemerintah memberi stimulus UKM soal perizinan dan kemudahan permodalan. Sehingga, bisa sekaligus mencari informasi di sentra informasi UKM daerah. Pada sisi lain, persoalan izin legalitas juga dapat dikomunikasikan ke kantor Notaris untuk dapat dibuat, dengan berbagai persyaratan yang dibutuhkan akan dimintakan oleh pihak Notaris.

Beberapa kendala bisnis tentu akan ada, dan terus akan berdinamika sehingga kita memang terus harus memformulasi strategi yang sesuai dengan bisnis yang akan kita tekuni. Dalam pengembangan usaha biro jasa travel, agaknya tidak hanya untuk kebutuhan di kota Anda, tetapi juga mengakomodasi misalnya kebutuhan untuk wisatawan yang hendak berpergian ke Kota Blitar.

Seperti misalnya, dapat dibuatkan buklet informasi wisata mulai dari tempat, musem bersejarah, kuliner dan berbagai hal yang khas termasuk penginapan dan berbagai tempat wisata alam lain. Kemudian bisa dipromosikan via internet, sehingga fungsi ticketing online bisa berjalan.

Atau dapat melakukan kerjasama dengan berbagai instansi/ perusahaan yang ada di sana untuk pembelian tiket melalui biro Anda, dengan berbagai fasilitas yang mungkin disediakan. Nah dalam hal itu, tentu pengalaman bekerja di tempat terdahulu dapat dimanfaatkan untuk dapat mencoba beberapa strategi yang sesuai dengan kondisi yang ada di kota Anda. Tetap semangat, jangan pernah ragu dan salam Entrepreneur. (EK)

Ery Kasman, SE, MSi

Direktur Entrepreneur Institute Cinere