Pertanyaan:
Dok, saya memiliki anak usia 3,5 tahun. Sebulan yang lalu, dia jatuh dengan arah ke belakang dari mobil-mobilan. Kepala bagian belakangnya terbentur ke lantai dan menangis kuat selama 20 menit.
Beberapa hari kemudian, dia seperti mengalami masalah komunikasi yaitu gagap berat dan sangat sulit berkata-kata. Sebelum dia terjatuh, dia cerdas dan lancar berbicara. Apakah ada hubungan dengan jatuh tersebut ya, dok? Mohon penjelasannya. Terima kasih. Salam.
Aries, Medan-32 Tahun
Jawaban:
Bapak Aries yang baik, terkait dengan kondisi yang dialami anak bapak saat terjatuh dari mainan, maka khususnya cedera kepala merupakan salah satu penyebab kematian dan kecacatan utama pada kelompok usia belia. Hal ini disebabkan, oleh karena pembuluh darah otak anak-anak pun belum sekuat layaknya orang dewasa.
Jadi, dengan demikian risiko akibat benturan kepala pada anak, mempunyai dampak lebih serius dibandingkan orang dewasa. Memang kebanyakan cedera kepala termasuk ringan dan pulih dengan sendirinya. Namun, pada beberapa kasus dapat menyebabkan perdarahan otak serta dapat mengganggu tumbuh kembang anak.
Pada beberapa minggu setelah mengalami cedera, sebaiknya orang tua memperhatikan adanya perubahan perilaku, seperti perubahan mood dan gangguan konsentrasi, gangguan motorik, verbal, serta kepandaian. Konsultasikan segera ke dokter spesialis anak, bila anak anda mengalami hal tersebut. Termasuk untuk menjawab keresahan Pak Aries, maka saya sarankan untuk dilakukan komunikasi dengan dokter.
Demikian ya, pak. Semoga si kecil selalu diberikan kebaikan. Salam (YK)
dr Yuni Kurnia, SpA
Spesialis Anak RS Meilia Cibubur
Kolom Dokter Kita diasuh oleh RS.Meilia Cibubur
Kirim pertanyaan Anda ke email : [email protected]
Ikuti Whatsapp Channel Republika
